Sabtu, 15 Mei 2010

Sedih Benang Kusut


Pernahkah anda menangis sesenggukan saat bermimpi di kala tidur?
Saya harap anda pernah merasakannya.

Saat anda merasakan itu, biasanya anda sedang mengeluarkan tangisan dengan puasnya. Membakar kesedihan anda dalam mimpi dengan tangis yang dramatis.
Tangisan itu melegakan. Tangisan itu memuaskan.

Sebenarnya, dalam hidup ini kesedihan terkadang jadi sesuatu yang memang kita nantikan. Karena seringkali hidup ini memang membosankan. Dan menjadi sedih adalah hal yang nikmat untuk dilewati. Menangis itu melegakan. Menangis sambil mendengar lagu cengeng itu nikmat. Lagu riang bukanlah sambal yang tepat untuk menu lalapan sedih.

Dan tak jarang kita temui orang yang memang membuat dirinya sedih. Kita biasanya menyebutnya dengan orang pathetic. Walaupun memang kelihatannya orang pathetic tersebut patah semangat, tetapi biarkan saja dia dengan jalannya. Karena barangkali, ia sedang bosan dengan hidupnya yang isinya masalah-masalah sekitarnya yang membuat dirinya benar-benar bosan. Terlalu banyak urusan berliku dan kusut di sekelilingnya yang sebenarnya bukan masalah dia. Kali ini dia ingin jadi masalah, tapi ia tak mau memusingkan orang lain. Akhirnya ia hanya membuat masalah dalam dirinya sendiri.

Dan sekarang si pathetic sedang terbelit benang yang amat kusut -yang tentunya ia kusutkan sendiri- namun sebenarnya dia tahu cara untuk keluar dari benang kusut tersebut ASALKAN kusut-kusut yang lain mau membantunya dengan meluruskan semua benang-benang kusutnya sendiri dan kembali memintal semuanya dalam gulungan yang rapi seperti dulu…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar